KATA PENGANTAR
Kami ucapkan syukur kepada Tuhan Yang MahaEsa dan terimaksih kepada para pembaca yang telah mau membaca laporan yang saya buat ini.
Pembuatan laporan ini merupakan sarana untuk meningkatkan keterampilan, kekreatifan, dan inovatif. Laporan ini saya tunjukkan kepada anda semua dengan tujuan agar anda sekalian mrndapatkan inspirasi dan informasi bahwa sampah juga dapat dibuat menjadi sebuah kerajinan yang bernilai seni.
Tak ada yang sempurna ini, begitu juga dengan saya, saya menyadari masih banyak sekali kekurangan ataupun kesalahan dari laporan yang saya buat. Oleh karena itu saya meminta kritik dan saran agar saya dapat memperbaiki laporan ini supaya menjadi lebih baik.
Lumajang, 28 Januari 2016
Penulis
LAPORAN PEMBUATAN FIGURA DARI KULIT JAGUNG
I. Pendahuluan
1. LATAR BELAKANG
Indonesia memiliki kekayaan alam dan keindahan tanah air serta beribu pulaunya. Sudah sepantasnya kita semua bersyukur atas nikmat yang telah diberikan Tuhan pada kita semua. Kita juga harus menjaga lingkungan kita agar tetap bersih dan bebas dari limbah apapun.
Kepedulian dan kepekaan kita terhadap lingkungan perlu ditanamkan sejak dini. Inovasi dan kreatifitas sangat diperlukan untuk menjadi alternatif solusi pengolahan limbah yaitu dengan ymembuat karya seni dan kerajinan dari limbah limbah tersebut.
2. ALASAN PEMBERIAN JUDUL
Saya memberi judul "Pembuatan Figura dari Kulit jagung" karena sesuai dengan praktek yang saya kerjakan.
3. TUJUAN, ALAT, dan BAHAN
Tujuan pembuatan figura dari kulit jagung adalah untuk mengurangi limbah organik di sekitar kita.
Alat dan bahan yang diperlukan yakni :
Alat : Gunting, untuk menggunting kulit jagung yang telah kering agar terlihat rapi.
Lem, untuk menempelkan kulit jagung yang telah dirapikan pada kertas karton yang telah dibentuk menjadi bentuk yang diinginkan.
Baskom, sabgai tempat untuk pewarna agar kulit jagung lebih terlihat indah.
Setrika, untuk menyrtrika nkulit jagung akar tidak melengkung.
Sendok, untuk mencampurkan pewarna dentan kulit jagung.
Bahan : kulit jagung yang telah dikeringkan, pewarna, kertas karton atau kardus bekas.
II. Laporan Pembuatan
1. BAHAN POKOK
Bahan pokoknya adalah kulit jagung yang sudah dikeringkan dengan bahan penunjang berupa karton atau kardus bekas.
2. ALAT YANG DIGUNAKAN
Alat yang digunakan antara lain adalah gunting, lem, baskom, setrika, dan semdok.
3. PROSES PENGERJAAN
Cuci kulit jagung hingga bersih, lalu keringkan dngan cara dijemur, setelah kering kulit jagung diberi pewarna dqn dikeringkan lagi. Siapkan karton atau kardus bekas untuk membuat figuranya. Tempelkan kulit jqgung yang telah kering sesuka hati dan hias sesuai dengan keinginan.
III. Penutup
1. KESIMPULAN
Limbah organik dapat dijadikan sebuah kerajinan sepertti figura kulit jqgung tadi, sehingga tidak terlalu banyak sampah organik yang ada di lingkungan sekitar kita.
2. SARAN
Hasil karya yang sudah dibuat dapat dipamerkan dalam pameran kelas atau pameran sekolah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar